AcehNews

Pisah Sambut Pj Gubernur Aceh Safrizal dan Gubernur Muzakir Manaf Berlangsung Khidmat

×

Pisah Sambut Pj Gubernur Aceh Safrizal dan Gubernur Muzakir Manaf Berlangsung Khidmat

Sebarkan artikel ini
Pj Gubernur Aceh Safrizal ZA dan Gubernur Aceh Muzakir Manaf foto bersama dalam seremonial pisah sambut di Anjong Mon Mata, Meuligo Gubernur Aceh, Banda Aceh, Rabu, 12 Desember 2025. (Foto: Humas Pemprov Aceh).

Acara pisah sambut antara Pj Gubernur Aceh Safrizal ZA dengan Gubernur Aceh
Muzakir Manaf berlangsung khidmat di Anjong Mon Mata, Meuligoe Gubernur Aceh,
menandai transisi kepemimpinan yang lancar.

Banda Aceh – Serah terima kepemimpinan Pemerintah Aceh berlangsung
dalam suasana penuh khidmat dan kehangatan pada Rabu malam, 12 Februari 2025.
Acara pisah sambut antara Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA,
M.Si, dengan Gubernur Aceh periode 2025-2030, H. Muzakir Manaf, serta Wakil
Gubernur Fadhlullah, digelar di Anjong Mon Mata, Meuligoe Gubernur Aceh, Banda
Aceh.

Baca Juga:
Apel Terakhir Pj Gubernur Aceh Safrizal, Akhiri Tugas dengan Seruan
Penguatan Budaya K3


Kegiatan ini dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda)
Aceh, Pelaksana Tugas Sekda Aceh, para kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh
(SKPA), serta sejumlah tamu undangan lainnya.


Acara dimulai setelah Salat Isya dengan prosesi penyambutan Gubernur Muzakir
Manaf di halaman depan Meuligoe Gubernur Aceh. Kedatangan Muzakir Manaf, yang
akrab disapa Mualem, disambut langsung oleh Pj Gubernur Safrizal bersama
Forkopimda Aceh dan kepala SKPA.





Setelah itu, Mualem yang didampingi istrinya, Marlina, serta putra-putri
mereka, menuju ruang utama acara. Marlina disambut langsung oleh Safriati,
istri Pj Gubernur Safrizal, yang juga telah menyelesaikan masa tugasnya.


Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, tidak dapat menghadiri acara tersebut karena
sedang bertugas di Jakarta. Sebagai gantinya, istrinya, Mukarramah, hadir
mewakili.

Baca Juga:
Mualem dan Fadhlullah Resmi Dilantik sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Aceh
2025-2030


Dalam sambutannya, Pj Gubernur Safrizal mengungkapkan rasa syukur dan
kebahagiaan karena telah diberi kesempatan mengabdi di tanah kelahirannya. Ia
menegaskan bahwa proses transisi kepemimpinan telah berjalan dengan baik dan
berharap di bawah kepemimpinan Muzakir Manaf dan Fadhlullah, Aceh akan terus
berkembang.


“Transisi pemerintahan berjalan dengan baik, dan saya yakin di bawah
kepemimpinan Bapak Muzakir Manaf dan Bapak Fadhlullah, Aceh akan terus
berkembang dan semakin maju,” ujar Safrizal.


Ia juga memperkenalkan seluruh 63 pejabat eselon II yang menjabat di SKPA
serta berbagai instansi pemerintahan Aceh. Kepada mereka, Safrizal
menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan kerja sama selama enam bulan masa
jabatannya.


“Saya berharap seluruh jajaran pemerintahan dapat terus bekerja dengan
sebaik-baiknya dalam mendukung kepemimpinan Gubernur Muzakir Manaf dan Wakil
Gubernur Fadhlullah,” tambahnya.

Baca Juga:
Gubernur Aceh Muzakir Manaf Lantik Illiza Sa’aduddin Djamal sebagai Wali
Kota Banda Aceh


Dalam kesempatan tersebut, Safrizal juga menyoroti berbagai capaian yang telah
diraih selama masa tugasnya, termasuk suksesnya penyelenggaraan Pekan Olahraga
Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut.


Setelah sambutan Safrizal, Gubernur Muzakir Manaf bersama istrinya, Marlina,
naik ke panggung untuk menyampaikan pidato. Mualem menyampaikan apresiasi
kepada Safrizal atas pengabdian dan kerja kerasnya dalam menjaga stabilitas
serta mengawal berbagai program strategis selama menjabat sebagai Pj Gubernur
Aceh.





“Kami ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak
Safrizal atas pengabdiannya. Beliau telah menjalankan tugas dengan penuh
tanggung jawab, termasuk memastikan transisi pemerintahan berjalan lancar
serta menjaga stabilitas daerah,” kata Mualem.


Mualem juga menegaskan bahwa sinergi dengan Kementerian Dalam Negeri
(Kemendagri) akan terus diperkuat guna mempercepat pembangunan di Aceh.

Baca Juga:
Gubernur Aceh Muzakir Manaf Antar Kepulangan Rombongan Menteri di Bandara
SIM


“Dengan pengalaman dan perhatian dari Kemendagri, saya optimis Aceh mampu
menghadapi berbagai tantangan serta mencapai kesejahteraan yang lebih baik,”
tambahnya.


Lebih lanjut, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dalam
membangun Aceh. Menurutnya, stabilitas daerah dan partisipasi aktif dari semua
pihak sangat penting dalam mendukung program pemerintah.


“Sudah saatnya Aceh bergerak cepat menuju kemakmuran. Kami akan bekerja
maksimal untuk menekan angka pengangguran dan kemiskinan di daerah ini,”
tegasnya.





Sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi, acara ditutup dengan penyerahan
cendera mata antara Pj Gubernur Safrizal dan Gubernur Muzakir Manaf,
didampingi oleh istri masing-masing. Pimpinan Forkopimda Aceh juga turut
menyerahkan cendera mata kepada Safrizal dan istrinya sebagai tanda terima
kasih atas dedikasinya selama menjabat.


Acara pisah sambut ini menjadi penanda dimulainya kepemimpinan baru di Aceh di
bawah komando Gubernur Muzakir Manaf dan Wakil Gubernur Fadhlullah, yang
diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat Aceh. []