 |
| Para pengunjung saat melakukan foto bersama di Gedung Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh, Lamnyong, Kota Banda Aceh, Kamis (20/2/2025). (Foto: Dok. DPKA). |
Mall Baca Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh (DPKA) menerima kunjungan
edukasi dari tiga sekolah dasar. Anak-anak menikmati beragam koleksi buku dan
fasilitas edukatif, termasuk ruang visual untuk menonton film pendidikan.
Banda Aceh – Mall Baca yang dikelola oleh Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Aceh (DPKA) kembali menerima kunjungan edukasi dari
tiga sekolah, yakni Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Mutiara Ilmu, Madrasah
Islamiyah Terpadu Al-Jannah, dan PAUD Nizamiya. Kunjungan ini menjadi bagian
dari upaya membangun budaya gemar membaca sejak dini di kalangan anak-anak.
Kepala Bidang Layanan Pustaka DPKA, Zulfadli, mengungkapkan bahwa pihaknya
terus mengajak masyarakat Aceh untuk meningkatkan minat baca, terutama di
kalangan pelajar. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah membuka
kesempatan bagi sekolah-sekolah untuk mengunjungi Mall Baca.
Baca Juga:
Kena Efisiensi, Perpusnas Tambah Anggaran Pemeliharaan Gedung dan Tunjangan
Kinerja Rp46 Miliar
“Alhamdulillah, hari ini kami mendapat kunjungan dari tiga sekolah tingkat
dasar. Anak-anak terlihat gembira tadi. Luas dan banyaknya daftar buku yang
bisa mereka lihat dan baca tentu saja membuat mereka senang dan terlihat ingin
membaca semua,” ujar Zulfadli.
Selain menyediakan berbagai koleksi buku, Mall Baca juga menghadirkan berbagai
fasilitas pendukung untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung. Menurut
Zulfadli, pihaknya terus memperkaya jumlah, judul, dan jenis buku yang
tersedia agar semakin banyak pilihan bacaan bagi masyarakat.
“Jumlah, judul, dan jenis buku terus kita perkaya, kita tambah. Fasilitas
pendukung juga terus kami tingkatkan. Mulai dari area ramah anak, balkon,
hingga ruang visual seperti bioskop yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan
edukatif,” jelasnya.
Kunjungan edukasi kali ini juga memberikan pengalaman berbeda bagi anak-anak.
Mereka tidak hanya membaca buku, tetapi juga berkesempatan menonton film
edukasi di ruang visual yang tersedia di Mall Baca.
Baca Juga:
Bangun Generasi Cerdas, Bunda Literasi Aceh Serukan Pentingnya Minat Baca
Sejak Usia Dini
“Tadi anak-anak juga sempat menikmati film edukasi di ruang visual Mall Baca.
Ruang ini bisa dimanfaatkan oleh siapa saja, namun tentu saja harus
berkoordinasi dengan DPKA untuk izin penggunaannya. Setiap akhir pekan kami
juga rutin menggelar nonton bareng film-film bertema pendidikan,” tambahnya.
Upaya DPKA dalam membangun budaya literasi di Aceh ini diharapkan dapat terus
berkembang. Dengan adanya Mall Baca sebagai pusat kegiatan literasi yang ramah
anak, masyarakat diharapkan semakin tertarik untuk menjadikan membaca sebagai
bagian dari keseharian mereka.[]
