Wagub Aceh silaturahmi ke Abon Arongan, bahas penguatan Syariat Islam dan
dukungan ulama untuk visi Aceh Islami, maju dan bermartabat.
koranaceh.net ‒ Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah, bersama sang istri Mukarramah,
melakukan silaturahmi Idul Fitri ke kediaman ulama kharismatik Tgk H Sofyan
Mahdi atau Abon Arongan di Dayah Tauthiatuth Thullab, Gampong Arongan,
Kecamatan Simpang Mamplam, Kabupaten Bireuen, Jumat, 4 April 2025.
Dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan, silaturahmi antara umara dan
ulama ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan emosional
sekaligus membahas berbagai program strategis Pemerintah Aceh, khususnya dalam
memperkuat implementasi Syariat Islam.
Baca Juga :
Tinjau Rumah Bantuan dan PSU di Sabang, Gubernur Mualem Dorong Kepastian
Hak Warga
Di hadapan Abon Arongan dan para pengajar dayah, Wakil Gubernur yang akrab
disapa Dek Fadh itu menyampaikan salah satu terobosan penting Pemerintah Aceh
di bawah kepemimpinan Mualem-Dek Fadh, yakni penerbitan Instruksi Gubernur
(Ingub) Nomor 1 Tahun 2025.
“Abon, pada 17 Ramadhan lalu, bertepatan dengan Malam Nuzulul Qur’an, Pak
Gubernur telah menerbitkan Instruksi Gubernur Nomor 1 Tahun 2025 tentang
Pelaksanaan Shalat Fardu Berjamaah bagi ASN dan masyarakat serta mengaji di
setiap satuan pendidikan di Aceh,” ujar Dek Fadh.
Ia menegaskan bahwa kebijakan tersebut bukan hanya bentuk pelaksanaan visi dan
misi kampanye pasangan Mualem-Dek Fadh, melainkan juga bagian dari komitmen
moral dan spiritual dalam membangun Aceh yang lebih Islami dan beradab.
“Ingub ini adalah bentuk komitmen kami dalam menjalankan visi misi Mualem-Dek
Fadh di masa kampanye. Karena itu, kami tentu sangat membutuhkan dukungan Abon
dan seluruh ulama dalam upaya kita bersama untuk penguatan Syariat Islam di
Aceh,” lanjutnya.
Baca Juga :
Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh Laksanakan Salat Idul Fitri di Masjid
Raya Baiturrahman
Menurut Dek Fadh, pelaksanaan shalat berjamaah tidak hanya bermakna spiritual,
tetapi juga mempererat ukhuwah dan harmoni sosial di tengah masyarakat.
Sementara kebijakan mengaji di lembaga pendidikan bertujuan membentuk generasi
muda Aceh yang unggul secara akademik dan kuat secara spiritual.
“Mohon dukungan Abon Arongan, warga dayah dan seluruh masyarakat Aceh, agar
kami mampu mengemban amanah ini dengan baik, serta mampu menjalankan semua
visi misi kami, yaitu Aceh yang Islami, maju dan bermartabat,” tutur Dek Fadh.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Abon Arongan atas sambutan hangat yang
diberikan selama kunjungan berlangsung. “Terima kasih atas waktu dan
kesempatan Abon Arongan dan seluruh staf pengajar di Dayah Tauthiatuth Thullab
menerima kunjungan silaturrahmi kami hari ini,” ujar Wakil Gubernur.
Menanggapi hal tersebut, Abon Arongan menyampaikan dukungan penuh terhadap
Pemerintah Aceh di bawah kepemimpinan Mualem dan Dek Fadh, khususnya dalam
memperkuat pelaksanaan Syariat Islam.
“Selalu sehat pemimpin Aceh Mualem dan Dek Fadh agar mampu menjaga Aceh, mampu
mewujudkan Aceh bersyariat. Terima kasih atas kunjungan Pak Wagub dan istri ke
kediaman kami hari ini,” ucap Abon Arongan.
Sebelum meninggalkan kompleks dayah, Wakil Gubernur dan istri menyempatkan
diri menjenguk istri Abon Arongan, Hj Ainul Mardiah, yang sedang dalam kondisi
sakit. Silaturahmi ini menjadi penegas bahwa relasi erat antara pemerintah dan
ulama tetap menjadi fondasi utama dalam membangun Aceh yang Islami dan
bermartabat. []




